JURNALNUSANTARA.NET – Sesuai jadwal tahapan kegiatan panitia dilaksanakan sosialisasi pengisian dan pengangkatan perangkat pamong Kalurahan Condongcatur tahun 2022 bertempat di Ruang Wacana Loka Pemkal Condongcatur, Selasa (4/10/2022).
Ketua Panitia, Drs Sardjiman, M.Pd, menyampaikan, sosialisasi ini dilakukan sebanyak dua kali, yang pertama mengundang 64 Ketua RW, dukuh, Kasi, Kaur, Babinsa dan Bhabinkamtibmas.
Sedangkan sosialisasi kedua akan dilaksanakan pada 9 Oktober 2022 bertempat di Balai RW 36 Soropadan yang mengundang pengurus Padukuhan Soropadan, lembaga padukuhan, tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat.
Dikatakan Sardjiman, formasi jabatan yang akan diisi meliputi Carik, Pangripta dan Dukuh Soropadan.
Lurah Condongcatur, Reno Candra Sangaji, SIP, MIP, menyampaikan, saat ini ada tiga lowongan jabatan yang harus diisi. “Hal itu untuk menunjang kelancaran kinerja Pemerintah Kalurahan Condongcatur,” kata Reno.
Diharapkan pada bulan Januari 2023 pemerintah Kalurahan Condongcatur, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman, sudah lengkap. “Dapat optimal dalam melaksanakan tugas sesuai dengan tupoksi dan bidangnya masing masing,” papar Reno.
Panitia pengisian dan pengangkatan pamong Kalurahan Condongcatur tahun 2022 telah dibentuk. Berdasarkan SK Lurah Nomor 116/Kep. Lurah/2022 terdiri dari unsur BPKal, pamong kalurahan, lembaga kalurahan dan tokoh masyarakat.
Untuk pelaksanaan ujian, seperti sebelumnya bekerjasama dengan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) yang sudah terbukti kredibilitasnya dan profesional.
Dijelaskan Aris Munandar, SH selaku panitia, tugas panitia adalah melakukan penjaringan, penelitian berkas syarat administrasi bakal calon pamong Kalurahan Condongcatur. “Sesuai dengan tugas yang diamanatkan dalam pasal 11 Perda Kabupaten Sleman Nomor 10 Tahun 2019,” kata Aris.
Sedangkan untuk penyaringan akan diserahkan sepenuhnya kepada pihak Universitas Negeri Yogyakarta.
Pelaksanaan ujian di UNY direncanakan pada 26 November 2022 meliputi ujian tertulis, tes potensi akademik, tes kemampuan bidang meliputi Pancasila, UUD 1945, sistem pemerintahan RI, bahasa Indonesia, pengetahuan mengenai pemerintah daerah, pemerintah kalurahan, pengetahuan umum dengan lowongan jabatan dan muatan lokal.
Untuk ujian ketrampilan meliputi praktik komputer, praktik berpidato, presentasi dan memimpin rapat. Juga ada tes psikologi dan tes wawancara.
Bakal calon di samping ada nilai hasil ujian akademik di UNY, juga akan mempunyai tambahan nilai lokalitas dan nilai pengabdian atau pengalaman bekerja di lembaga kalurahan: pemerintah kalurahan, BPKal, LKK, BUMKal, Badan Kerjasama Antar Kalurahan. Sedangkan nilai pengabdian di Lembaga Kemasyarakatan Kalurahan yaitu LPMKal, PKK, Karangtaruna, Satlinmas, RT, RW, Posyandu. (fan)
