JURNALNUSANTARA.NET – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Bidang Pariwisata melakukan audiensi dengan Bupati Bantul untuk menyampaikan rencana kegiatan pariwisata dan industri di kabupaten Bantul dan DIY. Dalam pertemuan yang dipimpin oleh WKU Kadin DIY Pariwisata Ir. Arif Effendi beserta pengurus dan diterima oleh Bupati Bantul H. Abdul Halim Muslih didampingi Kepala Dinas Pariwisata, Kwintarto dan juga Bappeda Bantul ini, Kadin DIY Pariwisata mempresentasikan inovasi dan kegiatan mereka yang bertujuan untuk memperkuat sektor pariwisata dan industri di kedua wilayah pada hari Selasa, 25 Juli 2023, di kantor dinas Bupati Bantul, Yogyakarta.
Salah satu highlight dari audiensi tersebut adalah pengenalan aplikasi platform digital yang diberi nama “Jogja Carnival.” Aplikasi ini dirancang sebagai alat pendukung pariwisata yang revolusioner dengan fitur-fitur interaktif dalam bertransaksi sekaligus untuk mengenalkan dan mempromosikan berbagai atraksi pariwisata di DIY dan Bantul. Aplikasi ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan baik domestik maupun internasional.
Selain itu, dalam audiensi tersebut, Kadin DIY pariwisata memohon dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Bantul untuk pelaksanaan event International KITESURFING Exhibition Yogyakarta 2023 yang akan digelar pada tanggal 26 – 27 Agustus 2023 di Laguna Pantai Depok Kabupaten Bantul. Event ini diharapkan dapat menarik perhatian peselancar dan penggemar olahraga air dari seluruh dunia. Dengan dukungan penuh dari pemda Bantul, event Kite Surfing ini berpotensi menjadi daya tarik pariwisata yang menonjol dan memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi kedua wilayah.
Tak hanya fokus pada pariwisata, audiensi ini juga membahas rencana pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) di sektor industri di kabupaten Bantul. Kadin DIY berkomitmen untuk berkolaborasi dengan pihak terkait guna meningkatkan kualitas tenaga kerja, memberikan pelatihan dan peluang karir, serta mendorong inovasi dan kreativitas di sektor industri. Dengan langkah ini, diharapkan sektor industri di kabupaten Bantul dapat semakin berkembang dan berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi wilayah.
“Ide maupun rencana teman – teman Kadin DIY Pariwisata ini akan memberi warna baru bagi pariwisata di kabupaten Bantul dan lebih memperkaya event – event internasional karena event internasional di Bantul banyak, dengan Kitesurfing ini lebih bervariasi dan beragam,”ujar Abdul Halim Muslih, Bupati Bantul usai acara audiensi, Selasa (25/07/2023).
“Harapannya ini akan mendorong kinerja ekonomi sektor pariwisata dimana sektor ini melahirkan dampak yang luas, umkm nya bisa memperoleh manfaat dan juga para penyedia jasa – jasa yang lainnya,” tambahnya.
Menurut Halim rencana program pengembangan sumber daya manusia di bidang industri atau up scaling yang disampaikan Kadin DIY juga sudah sesuai dengan rencana pemerintah untuk pengembangan sumber daya manusia sektor industri, karena Kabupaten Bantul sudah memilki sarana dan prasarana Balai Latihan Kerja (BLK) tingkat nasional untuk melaksanakan program tersebut.
“Sedangkan Aplikasi Jogja Carnival menurut saya sangat positif untuk mendukung popularitas dan market umkm kita, jasa – jasa yang dimiliki oleh masyarakat seperti penginapan, perhotelan transportasi bahkan sampai kuliner sehingga platform digital ini bisa memiliki peran untuk membantu para umkm kita memasuki pasar yang lebih luas,” ungkapnya.
Pada akhir pertemuan, Bupati dan jajaran OPD Bantul menyambut hangat semua gagasan dan rencana dari Kadin DIY pariwisata. Ia menyatakan komitmen penuh untuk mendukung pengembangan pariwisata dan industri di wilayahnya, serta berjanji untuk bekerja sama dalam mewujudkan visi yang sama, yaitu memajukan DIY dan Bantul menjadi destinasi unggulan pariwisata dan industri yang berkelas dunia. (Rmd)