JURNALNUSANTARA.NET — Sidang Pleno I Muktamar ke-48 Muhammadiyah telah selesai dilaksanakan, dan ditutup pada Sabtu malam (5/11) oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Hardar Nashir.
Haedar menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah ikut menyukseskan pelaksanaan Sidang Pleno I ini. Menurutnya, meski sidang dilakukan secara online namun seluruh peserta menyimak dengan baik.
Terkait dengan materi yang dibahas, dia mengatakan bahwa masukan substantif dari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) dan Organisasi Otonom (Ortom) akan dibahas dan disempurnakan pada Tanwir dan Muktamar 48 tanggal 18-20 mendatang.
“Kami juga menerima berbagai masukan-masukan yang bersifat substansi dari masukan itu tentu akan kami masukan di dalam sebagaimana empat agenda utama materi kita,” imbuhnya.
Haedar juga mengapresiasi atas kinerja luar biasa yang dilakukan oleh panitia penerima. Dinamika yang begitu banyak selama masa persiapan, kata Haedar, teruji dengan suksesnya penyelenggaraan Sidang Pleno I Muktamar Muhammadiyah.
“Kami PP Muhammadiyah mengapresiasi atas penerimaan dan persetujuan dari empat materi yang telah dibagikan kepada PWM sebagai perwakilan anggota muktamar setiap wilayah,” ucap Hardar.
Materi yang dibahas pada Sidang Pleno I ini kata Haedar merupakan produk penting untuk kelancaran bersama. Mengikuti perjalanan sidang yang damai, teduh dan penuh kekeluargaan, Haedar optimis Muhammadiyah kedepan terus bergerak secara simultan dan terus berada pada koridor berkemajuan.
“Dan kami pun sangat menyampaikan terima kasih, apresiasi yang tinggi kepada wilayah-wilayah seluruh wilayah maupun organisasi otonom yang telah menyampaikan laporannya yang begitu menggembirakan dan memperkuat optimisme kita, bahwa Muhammadiyah kedepan akan terus bergerak secara simultan secara kolektif dan menjadi Muhammadiyah yang semakin berkemajuan,” ungkap Haedar.
Haedar juga menyarankan kepada peserta dan anggota Muktamar ke-48 Muhammadiyah-‘Aisyiyah agar kembali mencermati laporan yang disusun oleh PP Muhammadiyah. Laporan yang dibagikan ke Peserta dan Anggota Muktamar ke-48 merupakan laporan untuk periode 2015-2020 dan ditambah 2022. (*/fan)