Saturday, November 23, 2024
Jurnal Nusantara
HomeDaerahGubernur DIY Gelar Open House Idul Fitri 2024 Dihadiri Ribuan Warga

Gubernur DIY Gelar Open House Idul Fitri 2024 Dihadiri Ribuan Warga

JURNALNUSANTARA.NET – Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X menyalami lebih dari 3.000 orang masyarakat pada momentum Open House Idul Fitri 2024 di Bangsal Kepatihan, Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Selasa (16/4/2024).

Silaturahmi ini digelar tepat pada hari pertama masuk kerja, usai libur Hari Raya Idul Fitri 1445 H.

Sri Sultan didampingi oleh sang istri, GKR Hemas, juga Wagub DIY KGPAA Paku Alam X beserta istri GBKRAA Paku Alam.

Ribuan masyarakat tumpah ruah memadati kantor Gubernur DIY untuk dapat langsung bersalaman dengan pimpinan daerah tersebut, bahkan antrian mengular hingga gerbang Kompleks Kepatihan.

Sekda DIY Beny Suharsono menyampaikan, open house ini digelar untuk menerima seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali, yang ingin bersilaturahmi dengan Sri Sultan Hamengku Buwono X dan jajaran.

Beny menyebut, acara ini tidak dikhususkan untuk OPD-OPD tertentu. Seluruhnya berbaur dengan masyarakat, sehingga bisa terlayani dengan baik.

“Tempat kita terbatas memang, tapi saya minta ke teman-teman jangan sampai masyarakat panas-panas. Kalau ada kursi disiapkan di bawah pohon supaya semuanya nyaman. Antrian kita upayakan tertib dan tidak terjadi desak-desakan, semuanya tertib, baik dan lancar,” ujar Beny.

Ia menambahkan, open house ini sudah 4 kali absen tidak digelar karena pandemi Covid-19. Maka, tidak heran apabila tahun ini ketika digelar kembali, masyarakat seakan tumpah ruah dan sangat antusias.

“Kami perkirakan yang sudah masuk lebih dari 3.000. Kami antisipasi sampai 4.000 – 4.500 an untuk menerima masyarakat, seluruh lapisan masyarakat sampai ke Forkopimda. Semuanya membaur, termasuk panjenengan semua,” terang Beny.

Dijelaskan Beny, banyak komponen yang dilibatkan untuk mengantisipasi, agar tidak terjadi penumpukan yang membuat masyarakat berdesak-desakan, meskipun antrian memang tidak dapat dielakkan dan pasti terjadi.

“Kerjasama seluruh komponen dilakukan, walaupun antri tetapi tidak berdesak-desakan. Masuk ke tenda, secara bergilir bersalaman, dan kita siapkan hidangan juga. Tapi ini tidak untuk warga Jogja saja, ada turis asing juga, semua membaur,” tutur Beny.

Akbar dan Rizal, penyandang tuna netra yang merupakan warga Bantul sudah tiba di Kompleks Kepatihan sejak pukul 09.00 WIB. Keduanya tiba dengan menaiki Trans Jogja, dan turun di Halte Trans Jogja di Teras Malioboro.

Info mengenai acara ini ia dapat dari Instagram Humas Jogja. Keduanya mengaku sangat senang atas pengalaman pertama bertemu dengan Sri Sultan dan Sri Paduka.

“Tadi sampai jam 09.00, antriannya dari para petugas ramah dan kita diarahkan juga diprioritaskan. Kami nyaman dan ternyata memang ramah untuk kaum disabilitas. Sajiannya juga mantap. Mie godog dan serai jahenya juara,” tutur Rizal.

Sementara itu, sepasang lansia, Aminah dan Sutarmo, warga Yogyakarta yang turut hadir. Merasa lega, senang dan terharu. Mereka mengaku tidak mengantri lama karena lansia masuk pada prioritas.

“Alhamdulillah lancar, terima kasih banyak bisa sowan ke sini. Tahun depan kalau ada Insya Allah kalau masih diberi umur panjang dan sehat, mau datang lagi,” kata Aminah. (*)

BERITA TERKAIT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img

berita populer

komentar terbaru