JURNALNUSANTARA.NET – Ajang perhelatan pameran Jogja Coffee Week Kedua 2022 resmi digelar mulai tanggal 2 – 6 September 2022 di Jogja Expo Center (JEC) kerjasama antara Komunitas Kopi Nusantara, Media Link, managemen JEC dan mendapat dukungan penuh KADIN DIY.
Acara pembukaan pameran JFW #2 dilaksanakan pada Jumat (2/09/2022) di Hall A Gedung Jogja Expo Center dan dihadiri oleh Kepala Biro Perekonomian Setda DIY Yuna Pancawati, Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Raharjo, WKU KADIN DIY Bidang Organisasi Robby Kusumaharta, WKU KADIN DIY Bidang Pariwisata Arif Effendi, Unsur perbankan, Asosiasi, dan para tamu undangan pemerhati dan pecinta kopi.
Pacific Coffee Academy yang merupakan sebuah program one stop solution di bidang industri kopi dari Pacific Hospitality Group beralamat di Taman Martani, Kalasan, Sleman adalah salah satu yang turut ambil bagian dalam ajang pameran Jogja Cofee Week Kedua kali ini.
Kopi butuh sumber daya manusia yang bagus, kamilah yang akan menyiapkannya kita mewadahi talent – talent dengan pendidikan kompetensi base training, penajaman pada perilaku dan bahasa dari para barista dan calon barista kopi kita.
“Kami sebut programnya talens’ scouting, ,” tutur Handono, CEO Pacific Coffee Academy saat ditemui di JEC, Jum’at ( 02/09/2022 ).
Handono juga mengatakan bahwa Pacific Coffee Academy mencetak duta – duta kopi Indonesia sebagai ambasador yang handal. “Kita sudah kerjasama dengan negara – negara di Timur Tengah seperti Abudabi, Dubai, Kuwait , Amerika dan juga Eropa di berbagai kedai kopi atau coffee shop, cafe, restoran dan juga kapal- kapal pesiar, “ paparnya.
Sementara itu Agung S Nugraha Chief Operating officer Pacific Coffee Academy menjelaskan bahwa wadah pendidikannya berdiri sekitar tahun 2016 dengan pendidikan meliputi pelatihan mengenal ilmu kopi, sebuah ketrampilan tata olah kopi mulai dari pengelolaan kebun sampai peracikan sajian aneka minuman berbahan dasar kopi.
Kita disini hadir untuk mengenalkan Pacific Coffee Academy kepada masyarakat luas dan para pecinta kopi nusantara dengan visi yang sederhana saja “disini senang, disana senang dan dimana – mana hatiku senang,” kelakar Handono dan Agung sambil tertawa lepas.
Pameran Jogja Coffe Week Kedua ini memang menjadi wadah pengembangan usaha kopi mulai level pelaku di hulu, tengah hingga puncaknya di sisi hilir untuk dapat sama sama menjadi ajang perjumpaan antar pelaku dengan pasar yang diharapkan akan menjadi barometer wajah perkopian nusantara. (Rmd)
