JURNALNUSANTARA.NET – Tour de Prambanan 128KM merupakan agenda kegiatan tahunan yang setelah dua tahun vakum akibat Pandemi Covid-19 akhirnya akan terselenggara kembali pada hari Sabtu, 30 Juli 2022 berkat kolaborasi bersama antara Pemerintah Daerah Kabupaten Sleman melalui Badan Promosi Pariwisata Sleman (BPPS); Ganefo Olympic Center (GOC) dan Pengurus Daerah ISSI DIY.
Hal itu terungkap melalui konferensi pers yang dihadiri oleh Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata, Dinas Pariwisata Sleman, Kus Endarto, Ketua Umum Ganefo Olympic Center, Arif Syukron Muttaqin dan Ketua Pengda ISSI DIY bertempat Taman Sari, The Jayakarta Yogyakarta Hotel & Spa pada Rabu, 27 Juli 2022 sore.
Tour de Prambanan 2022 kali ini mengusung tema “Jogja Bisa!” yang merupakan rangkaian gelaran Road to PORDA XVI dan PEPARDA III DIY yang akan diselenggarakan pada tanggal 1-9 September 2022 dan Kabupaten Sleman sebagai tuan rumahnya.
Ajang ini merupakan event keempat dengan titik Start dan Finish di Lapangan Siwa Candi Prambanan, Sleman Yogyakarta. Agenda flag off akan dipimpin oleh Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo dan didampingi GKR Bendara selaku Ketua Badan Promosi Pariwisata DIY pada pukul 06.00 WIB dan acara keseluruhan diperkirakan selesai pada pukul 15.00 WIB.
Badan Promosi Pariwisata Sleman (BPPS) dalam upaya mendukung pemerintah untuk memulihkan dunia pariwisata dan ekonomi di DIY paska pandemi mampu menangkap geliat pecinta olahraga sepeda terutama jenis sepeda balap sekaligus juga melakukan perubahan pada event ini yaitu jarak tempuh sejauh 128 KM, setelah di event pertama dan kedua memiliki jarak tempuh 100KM serta di event ketiga sejauh 115KM.
Hal menarik pada ajang tahunan kali ini, event tidak diselenggarakan pada hari Minggu seperti yang sebelumnya menjadi kebiasaan sebagai pemilihan hari, kali ini, TdP akan dilaksanakan pada hari Sabtu dengan harapan mampu mendorong Length of Stay (masa tinggal) kunjungan wisatawan, mengingat animo peserta Tour de Prambanan terbanyak dari luar kota di seluruh Indonesia.
Selain pemilihan hari, rute kali ini juga tidak hanya menyusuri keindahan kabupaten Sleman namun para peserta juga akan diajak berkeliling dari Kabupaten Bantul hingga Kabupaten Kulonprogo, sehingga pemandangan di tiga Kabupaten di DIY akan dinikmati peserta Tour de Prambanan tahun ini.
Event ini akan diikuti tidak hanya peserta dari Indonesia namun juga dari Belanda, Jepang dan Jerman yang membaur bersama peserta yang berasal dari 85 kota di Indonesia seperti Jakarta, Bogor, Tangerang, Bandung, Semarang, Balikpapan, Riau, Medan, Bali, Papua, Madiun, Madura, Surabaya, Kediri, Denpasar, Klaten, Jepara, Toli-toli, Pangkalpinang, Cilacap, Rembang, Kebumen, Purwokerto, Bekasi, Kendari, Palembang, Tegal, Banten, Ngawi, Samarinda, Solo, Boyolali dan lain – lain.
Jumlah peserta hingga ditutupnya waktu pendaftaran sebanyak 1.270 peserta dengan total waiting list lebih dari seribu orang dan para peserta TdP 2022 berasal dari 208 Komunitas Balap sepeda dari Seluruh Indonesia dan memperebutkan total hadiah 80 juta rupiah.
Tour de Prambanan 2022 ini diharapkan tidak hanya sekedar bertujuan untuk mempromosikan Pariwisata Yogyakarta sebagai destinasi Sport Tourism kelas dunia tetapi juga dapat menggali potensi bibit – bibit atlet balap sepeda dan sekaligus menyediakan wahana tanding untuk para atlet tersebut. (soe)